Bentuk Resistansi Tertutup Kaum Tani dan Buruh  dalam Cerpen-Cerpen Sastrawan Lekra di Koran Harian Rakjat

Moh. Fikri Zulfikar

doi:10.30762/narasi.v1i2.2102

Authors

Moh. Fikri Zulfikar Prodi Tadris Bahasa Indonesia, Fakultas Tarbiyah, Institut Agama Islam Negeri (IAIN) Kediri

DOI:

https://doi.org/10.30762/narasi.v1i2.2102

Keywords:

cerpen, kaum tani dan buruh, koran Harian Rakjat, resistansi tertutup, sastrawan Lekra

Abstract

ABSTRAK: Cerpen-cerpen yang diproduksi sastrawan Lekra memiliki kekhasan dalam mengungkap realita di masyarakat tahun 1950-1965. Salah satunya terletak pada muatan resistansi tertutup di dalam karyanya yang direpresentasikan dalam lakuan tokoh yang bisa mendorong pembaca untuk ikut tergerak dalam aksi-aksi perlawanan. Tujuan penelitian ini adalah mendeskripsikan bentuk-bentuk resistansi tertutup kaum tani dan buruh dalam cerpen-cerpen sastrawan Lekra di koran Harian Rakjat. Penelitian ini menggunakan jenis penelitian kualitatif dengan pendekatan struktural. Data penelitian mengacu pada sekelompok informasi dari pembacaan teks. Sumber data penelitian ini adalah cerpen-cerpen sastrawan Lekra yang dimuat koran Harian Rakjat terbitan tahun 1950-1965. Teknik pengumpulan data penelitian ini dilakukan dengan teknik baca, catat, dan studi dokumen. Pendekatan yang digunakan dalam upaya pemahaman representasi resistansi dalam cerpen dilakukan dengan hermeneutika fenomenologi Paul Ricoeur. Hasil penelitian ini yakni terdapat tiga pola bentuk resistansi kaum tani dan buruh yang digambarkan dalam cerpen-cerpen Lekra di koran Harian Rakjat: (1) perseorangan, (2) pengutamaan diri sendiri dan keluarga, serta (3) pengakuan pihak dominasi. Ketiga bentuk resistansi tertutup tersebut direpresentasikan dalam cerpen-cerpen sastrawan Lekra di koran Harian Rakjat.

References

DAFTAR RUJUKAN

Azwar. (2014). Perlawanan Sastra Dalam Cerpen Koran Indonesia. Jurnal Dialektika, 1(1), 21–46.

Da Costa, S., Konoras, A., & Sumakul, T. F. (2018). Perlindungan HAM Atas Kebebasan Berpendapat Terhadap Tindakan Persekusi. Lex Et Societatis, VI(3), 94–100.

de Moura Costa Matos, A. S. (2019). Civil disobedience as a constituent/dis-instituting power. Revista de Estudos Constitucionais, Hermeneutica e Teoria Do Direito, 11(3), 395–404. https://doi.org/10.4013/RECHTD.2019.113.07

Dharmawati. (1961a). Kinro Hosi. Harian Rakjat, 3.

Dharmawati. (1961b). Pak Ali, Wartawan Kawakan. Harian Rakjat, 4.

Djaman, N. (1961). Insaf. Harian Rakjat, 3.

Djasman, S. (1961, October 3). Segumpal Perjuangan. Harian Rakjat, 3.

Gita, S. (1961). Tak Ada Bekas. Harian Rakjat, 3.

Harari, Y. N. (2014). Sapiens: a brief history of humankind. Harper.

Haryatmoko. (2016). Membongkar Rezim Kepastian: Pemikiran Kritis Post-Strukturalis (Widiantoro (ed.)). PT Kanisius.

Hedlund, M. (2017). Part-time or Full-time Employment: Choices and Constraints 1 ❚ ❚. 7(4).

Ibrahim, A. K. (1961, September 20). Musim Kemarau. Harian Rakjat, 3.

Kapoor, H. (2016). Swears in Context: The Difference Between Casual and Abusive Swearing. Journal of Psycholinguistic Research, 45(2), 259–274. https://doi.org/10.1007/s10936-014-9345-z

Mahjus. (1961, September 7). Hari Gadjian. Harian Rakjat, 3.

Minamizono, S., Nomura, K., Inoue, Y., Hiraike, H., Tsuchiya, A., Okinaga, H., & Illing, J. (2019). Gender division of labor, burnout, and intention to leave work among young female nurses in japan: A cross-sectional study. International Journal of Environmental Research and Public Health, 16(12), 1–13. https://doi.org/10.3390/ijerph16122201

Nurtjahja. (1961, September 19). Berita dalam Koran. Harian Rakjat, 3.

Otto, P. E., & Bolle, F. (2020). Power attitudes and stealing behavior: Students’ senses of social norms and responsibility. Economics and Sociology, 13(4), 11–30. https://doi.org/10.14254/2071-789X.2020/13-4/1

Permata, H. (2015). Gerakan 30 September 1965 dalam Perspektif Filsafat Sejarah Marxisme. Jurnal Filsafat, 25, 220–251.

Qurniasari IG., I. K. (2014). Konspirasi Politik Dalam Kematian Marsinah Di Porong Sidoarjo Tahun 1993-1995 (Political Conspiracy on the Death of Marsinah in Porong Sidoarjo in 1993-1995). Publika Budaya, 3(Vol 2, No 3 (2014): Nopember), 18–25. http://jurnal.unej.ac.id/index.php/PB/article/view/1524

Ratnawati, S., Atmaja, H. E., & Verawati, D. M. (2018). Peningkatan Kualitas Sumber Daya Manusia Dalam Rangka Optimalisasi Pengelolaan Keuangan Desa Menuju Desa Berdikari (Studi Kasus di Desa Purwodadi Kecamatan Tegalrejo Kabupaten Magelang). Accounthink : Journal of Accounting and Finance, 3(02), 551–563. https://doi.org/10.35706/acc.v3i02.1479

Roscigno, V. J., & Hodson, R. (2004). The organizational and social foundations of worker resistance. American Sociological Review, 69(1), 14–39. https://doi.org/10.1177/000312240406900103

Ruslan. (1961, September 22). Sama-Sama Pentjuri. Harian Rakjat, 3.

Rusmana, D. (2014). Filsafat Semiotika: Paradigma, Teori, dan Metode Interpretasi Tanda dari Semiotika Struktural hingga Dekonstruksi Praktis. Pustaka Setia.

S. (1961, September 13). Karena Tipu. Harian Rakjat, 3.

Sang, O. M. G. (1959). Hali. Harian Rakjat, 3.

Scott, J. C. (1993). Perlawanan Kaum Tani (1st ed.). Yayasan Obor Indonesia.

Scott, J. C. (2000). Senjatanya Orang-Orang Yang Kalah. Yayasan Obor Indonesia.

Scott, J. C. (2014). Explotación normal, resistencia normal. Relaciones Internacionales: Revista Académica Cuatrimestral de Publicación Electrónica, 0(26), 85–104.

Scott, J. C. (2019). Moral Ekonomi Petani: Pergolakan dan Subsistensi di Asia Tenggara (2nd ed.). Pustaka LP3ES.

Semedi, P. (2014). James C. Scott Decoding subaltern politics. Ideology, disguise and resistance in agrarian politics. Oxon: Routledge, 2013, 158 pp. ISBN 9780415539753, price: GBP 85.00 (hardback); 9780415540100, price: 27.99 (paperback). Bijdragen Tot de Taal-, Land- En Volkenkunde / Journal of the Humanities and Social Sciences of Southeast Asia, 170(1), 153–156. https://doi.org/10.1163/22134379-17001015

Siswadi, S. (1959, January 10). Kasih jang Lain. Harian Rakjat, 3.

Siswojo. (1959). Rakjat, Tanah Air & Kemanusiaan. Jajasan Universitas Rakyat.

Sucianti, N. (2004). Land Reform Indonesia. Lex Jurnalica, 1(3), 131–142.

Teeuw, A. (2015). Sastra dan Ilmu Sastra. Pustaka Jaya.

Tugi, S. (1959). Bumi Sangar. Harian Rakjat, 3.

Wijaya, A. K. (2011). Lembaga Kebudayaan Rakyat ( Lekra ) Di Surakarta Tahun 1950 - 1965 [Universitas Sebelas Maret Surakarta]. file:///C:/Users/Satellite/Downloads/ANDIKA KRISNA WIJAYA C 0503010.pdf