PENDIDIKAN RAMAH ANAK BERBASIS KURIKULUM SYARIAH DI SD MUHAMMADIYAH PROGRAM KHUSUS KOTTA BARAT SURAKARTA

Authors

  • Widodo
  • Siti Zumaroh

DOI:

https://doi.org/10.30762/ed.v2i2.723

Keywords:

Pendidikan Ramah Anak,, Kurikulum Syariah

Abstract

Abstract: This study aims to determine implementation, constraints, and implementation solutions for child friendly education based syariah curriculum in SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Surakarta. Type of qualitative research. The results of the research are (1) Implementation of syariah-based child- friendly education at SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Surakarta is implied with convenient schools, easy-to-ask students, does not hesitate to criticize teachers, fulfill children’s needs, good security, and participate in new teacher election. (2) Obstacles implementation of child-friendly education based on syariah curriculum in SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat lies in the competence of new teachers who have not been able to understand the meaning of syariah curriculum, human resources are still not qualified. (3) The implementation solution of syariah-based child-friendly education at SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat is a new teacher combined with the old teacher, hope the  new teacher can learn with the old teacher, and the old teacher can give better explanation.

Abstrak: Penelitian ini bertujuan untuk mengetahui implementasi, kendala, dan solusi implementasi pendidikan ramah anak berbasis kurikulum syariah di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Surakarta. Jenis penelitian kualitatif. Hasil penelitian bahwa (1) Implementasi pendidikan ramah anak berbasis kurikulum syariah di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat Surakarta diimplikasikan dengan sekolah yang nyaman, siswa yang mudah bertanya, tidak sungkan mengkritik guru, terpenuhinya kebutuhan anak, keamanan yang baik, dan berpartisipasi dalam pemilihan guru baru. (2) Kendala implementasi pendidikan ramah anak
berbasis kurikulum syariah di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat terletak pada kompetensi guru baru yang belum bisa memahami arti dari kurikulum syariah, SDM nya yang masih kurang mumpuni. (3) Solusi implementasi pendidikan ramah anak berbasis kurikulum syariah di SD Muhammadiyah Program Khusus Kotta Barat adalah guru baru digabungkan dengan guru lama, harapannya guru baru bisa belajar dengan guru lama, dan guru lama bisa memberikan penjelasan lebih baik lagi.

References

Arif, Mukhrizal, dkk. 2014. Pendidikan Pos Moderenisme. Yogyakarta: ArRuuz

Danim, Sudarnawan. 2002. Menjadi Peneliti Kualitatif (Ancaman Metodologi, Presentasi, dan Publikasi Hasil Penelitian Untuk Mahasiswa dan Peneliti Pemula Bidang Ilmu Ilmu Sosial, Pendidikan dan Humaniora). Bandung. Pustaka Setia

Darmiatun, Suryatri. 2013. Implementasi Pendidikan Karakter di Sekolah. Yogyakarta: Gava Media

Fathoni, Abdurahmat. 2006. Metodologi Penelitian dan Teknik Penyusunan Skripsi. Jakarta. Rineka Cipta

Forniawan, Ari. 2012. “Fungsi Dan Tujuan Pendidikan Karakter Terhadap Pendidikan Nasional”. Artikel ilmiah. Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan. Universitas Muhammadiyah Metro

Moch Sholeh YAI, Suara Merdeka (online), Senin 13 Juni 2005.

Mohamad Ali, 2013. Inovasi Pembelajaran Dalam Bingkai Pedagogi Humanis Religius. Surakarta: Gubugaksara

Peraturan Menteri Negara Pemberdayaan Perempuan dan Perlindungan Anak Nomor 12 Tahun 2011 tentang Indikator Kabupaten/ Kota Layak Anak.

Sugiyono, 2015. Statistika Untuk Penelitian. Bandung. Alfabeta

Undang-Undang Nomor 20 Tahun 2003 tentang Sistem Pendidikan Nasional. Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2002 tentang Perlindungan Anak.

Undang-Undang Nomor 35 Tahun 2014 tentang Perubahan atas Undang-Undang Nomor 23 Tahun 2003 tentang Perlindungan Anak

Wahyono, Joko. 2012. Cara Ampuh Merebut Hati Murid. Jakarta: Gelora Aksara Pratam

Downloads

Published

2018-07-01

How to Cite

Widodo, & Zumaroh, S. (2018). PENDIDIKAN RAMAH ANAK BERBASIS KURIKULUM SYARIAH DI SD MUHAMMADIYAH PROGRAM KHUSUS KOTTA BARAT SURAKARTA. Edudeena : Journal of Islamic Religious Education, 2(2), 173–179. https://doi.org/10.30762/ed.v2i2.723

Issue

Section

Articles