Optimalisasi Nilai-Nilai Etika Sosial Siswa melalui Peran Guru Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Sinjai

Authors

  • Suriyati Suriyati Universitas Islam Ahmad Dahlan
  • Sir Nadia Ulfah Universitas Islam Ahmad Dahlan Sinjai

DOI:

https://doi.org/10.30762/ed.v7i2.2614

Keywords:

guru PAI, etika sosial, siswa, social etchics, high school student, Islamic religious education teacher

Abstract

Abstract: Social ethical values ​​are one of the goals of education in Indonesia through character education. This must be optimized considering the uncontrolled development of the times without strong character in students. The aim of this research is to determine the optimization of students' social ethical values ​​through the role of Islamic education teacher at SMAN 1 Sinjai. The research method used is descriptive qualitative with data obtained through interviews, observation and documentation. Data analysis is qualitative descriptive. The research results show that Islamic education teachers have four vital roles in optimizing social ethical values, including (1) character formation; (2) increasing social awareness; (3) empowering students, and (4) overcoming challenges and conflicts. The strategy that Islamic Education teacher can use is through uswah hasanah which is carried out not only in the classroom but also outside the classroom. PAI teachers can also approach open discussions with students, both in intracurricular and extracurricular learning. These four Islamic education teacher roles will achieve maximum results if supported by the entire school academic community, such as the principal, all teachers and administrative staff to students as the main actors.

Abstrak: Nilai-nilai etika sosial menjadi salah satu tujuan pendidikan di Indonesia melalui pendidikan karakter. Hal ini harus dilakukan optimalisasi mengingat perkembangan zaman yang tidak terkendali tanpa adanya karakter yang kuat pada siswa. Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui optimalisasi nilai – nilai etika sosial siswa melalui peran guru Pendidikan Agama Islam (PAI) di SMAN 1 Sinjai.  Metode penelitian yang digunakan adalah kualitatif deskriptif dengan perolehan data melalui wawancara, observasi dan dokumentasi. Analisis data bersifat deksriptif kualitatif dengan tiga tahapan, yakni reduksi data, penyajian dan pengambilan kesimpulan. Hasil penelitian menunjukkan bahwa guru PAI memiliki empat peran vital dalam optimalisasi nilai-nilai etika sosial, diantaranya adalah (1) pembentukan karakter; (2) peningkatan kesadaran sosial; (3) pemberdayaan siswa, serta (4) mengatasi tantangan dan konflik. Strategi yang bisa digunakan guru PAI adalah melalui uswah hasanah yang dilakukan tidak hanya didalam kelas saja tetapi juga diluar kelas. Guru PAI juga bisa melakukan pendekatan dengan diskusi secara terbuka dengan siswa, baik dalam pembelajaran intrakurikuler maupun ekstrakurikuler. Keempat peran guru PAI ini akan mencapai hasil yang maksimal jika didukung oleh seluruh civitas akademika sekolah, seperti kepala sekolah, seluruh guru dan tenaga administrasi hingga siswa sebagai pelaku utama.

References

Abustang, P. B., Sumantri, M. S., & Nurhasanah, N. (2023). Analisis Implementasi Pendidikan Karakter Siswa Pada Pembelajaran IPS Di Sekolah Dasar. Jurnal Kajian Pendidikan Dasar, 10(1), 74.

Ananda, R., Fadhilaturrahmi, F., & Hanafi, I. (2021). Dampak Pandemi Covid-19 terhadap Pembelajaran Tematik di Sekolah Dasar. Jurnal Basicedu, 5(3), 160. https://doi.org/10.31004/basicedu.v5i3.1190

Astuti, M., Herlina, Ibrahim, Juliansyah, Febriani, R., & Oktarina, N. (2023). Pentingnya Pendidikan Islam Dalam Membentuk Karakter Generasi Muda. Jurnal Faidatuna, 4(3), 140–149.

Awalita, S. N. (2021). Nilai-Nilai Moderasi Beragama dalam Kurikulum Pendidikan Agama Islam Rahmatan lil’alamin tingkat Madrasah Ibtida’iyah Siti. Journal of Contemporary Islamic Education, 2(1), 5–9.

Badry, Sahni, I. M., & Rahman, R. (2021). Upaya Guru Pendidikan Agama Islam dalam Menanamkan Nilai Karakter Religius. An-Nuha, 1(4), 578. https://doi.org/10.24036/annuha.v1i4.135

Belen Keban, Y. (2022). Pentingnya Pendidikan Karakter Di era society 5.0. Jurnal Reinha, 13(1), 56–67.

Casika, A., Lidia, A., & Asbari, M. (2023). Pendidikan Karakter dan Dekadensi Moral Kaum Milenial. Jurnal Manajemen Pendidikan, 1(1), 14.

Creswell, J. W. (2016). Research Design: Pendekatan Metode Kualitatif, Kuantitatif dan Campuran. Pustaka Pelajar.

Dzofir, M. (2020). Pendidikan Nilai dalam Pembelajaran PAI dan Implikasinya terhadap Perkembangan Moral Siswa (Studi Kasus di SMA I Bae Kudus). Jurnal Penelitian, 14(1), 89–90. https://doi.org/10.21043/jp.v14i1.7401

Fadli, M. R. (2021). Memahami Desain Metode Penelitian Kualitatif. Humanika, 21(1), 33–54. https://doi.org/10.21831/hum.v21i1.38075

Fajriana, A. W., & Aliyah, M. A. (2019). Tantangan Guru dalam Meningkatan Mutu Pendidikan Agama Islam Di Era Melenial. Nazhruna: Jurnal Pendidikan Islam, 2(2), 246–265. https://doi.org/10.31538/nzh.v2i2.324

Fetrimen. (2023). Penerapan Literasi Terintegrasi Membaca Al-Qur’an dengan Proses Pembelajaran di Madrasah Ibtidaiyah Jamiatul Khoir Kota Tangerang. Jurnal Bahana Manajemen Pendidikan, 12(1), 2.

Gunarsih, T. (2023). Inovasi dan Tantangan dalam Pembelajaran Pendidikan Agama Islam di Era Digital. Guau : Jurnal Pendidikan Profesi Guru Agama Islam, 3(1), 154–155.

Hasanah, U., & Sukri, M. (2023). Implementasi Literasi Digital Dalam Pendidikan Islam : Tantangan dan Solusi. Equilibrium: Jurnal Pendidikan, 11(2), 183.

Istante, L. (2023). Dekadensi Moral Bagi Generasi Muda. Student Research Journal, 1(1), 23. https://journal-stiayappimakassar.ac.id/index.php/srj/article/view/156

Jariah, A., Bakar, A. A., & Haddade, H. (2022). Nilai - Nilai Pendidikan Karakter Dalam Qashas Al - Qur’an (Studi Sintesis Kisah - Kisah Dalam Al - Qur’an). Action Research Literate, 01(1), 12.

Juwita, R. (2023). Penanaman Karakter Religius Oleh Lembaga Non-Formal (Studi Kasus Bimbingan Dan Konsultasi Belajar Nurul Fikri). Jurnal Pendidikan, 14(1), 49.

Khadafie, M. (2023). Pendidikan Agama Islam Dalam Sistem Pendidikan Merdeka Belajar. Tajdid : Jurnal Pemikiran Keislaman Dan Kemanusiaan, 7(1), 73.

Khotimah, H., & Suci, D. N. (2022). Special Competence for Preschool Teacher in 5.0 Era. Cakrawala Dini: Jurnal Pendidikan Anak Usia Dini, 13(2), 129–138.

Mintawati, H., Abidin, A. Z., Vebrianti, G., Handayani, N. R., & Pradesa, K. (2023). Sosialisasi Degradasi Moral Generasi Muda di SMAN 4 Kota Sukabumi. Martabe: Jurnal Pengabdian Masyarakat, 6(2), 532–542.

Muslim, A., Ayuni, D. P., Wipradharma, M., & Wiyanti, H. (2021). Ekstrakurikuler Tahfidz Al-Qur’an Sebagai Upaya Penanaman Karakter Islami di SMP Muhammadiyah 1 Sukoharjo. Buletin Literasi Budaya Sekolah, 3(2), 130–133. https://doi.org/10.23917/blbs.v3i2.14277

Muzakki, A., & Muksin, N. N. (2021). Mengedukasikan Hikmah Dan Manfaat Jika Rutin Dalam Membaca Al-Qur ’ an Pada Ruang Lingkup Remaja. Prosiding Seminar Nasional Pengabdian Masyarakat LPPM UMJ, 1–6.

Nasir. (2020). Pengembangan Media Pembelajaran Pendidikan Agama Islam (Pai) Berbasis Web Di Kelas Viii Smp Unismuh Makassar. Akademika, 9(01), 128. https://doi.org/10.34005/akademika.v9i01.813

Nurlaila, N., Halimatussakdiah, H., Ballianie, N., Dewi, M., & Syarnubi, S. (2023). Internalisasi Pendidikan Karakter Pada Anak Dalam Bingkai Moderasi Beragama. Nasional Education Conference, 1(1), 46.

Puspitasari, N., Relistian. R, L., & Yusuf, R. (2022). Peran Pendidikan Agama Islam Terhadap Pembentukan Karakter Religius Peserta Didik. Atta’dib Jurnal Pendidikan Agama Islam, 3(1), 57–68. https://doi.org/10.30863/attadib.v3i1.2565

Rukmiyati, Dannur, M., & Fajriyah. (2023). Peran Guru Pendidikan Agama Islam Dalam Mengembangkan Self- Control Siswa Kelas VIII SMPI At-Tablighiyah Desa Ponjanan Timur Kecamatan Batumarmar, Pamekasan. Sinar Dunia: Jurnal Riset Sosial Humaniora Dan Ilmu Pendidikan, 2(4), 72.

Sari, M., & Haris, M. (2023). Penanaman Nilai-Nilai Agama Islam dalam Pembentukan Karakter dan Etika Siswa di Tingkat Sekolah Dasar. Islamic Education Journal, 1(1), 59.

Sari, R. R., Febrini, D., & Walid, A. (2021a). Tantangan guru PAI dalam Menghadapi era perubahan globalisasi teknologi industri 4.0 di SMA Negeri 01 Bengkulu Tengah. GHAITSA : Islamic Education Journal, 1(2), 32.

Sari, R. R., Febrini, D., & Walid, A. (2021b). Tantangan guru PAI dalam Menghadapi era perubahan globalisasi teknologi industri 4.0 di SMA Negeri 01 Bengkulu Tengah. GHAITSA : Islamic Education Journal, 1(2), 26–34. https://siducat.org/index.php/ghaitsa

Shihab, N., Setiawan, B., & Belajar, P. M. (2023). Kurikulum yang Memberdayakan Konteks (M. L. Hakim (ed.)). Penerbit Literati.

Sofyan, A. M. F. (2021). Fiqih Ekologi : Etika Pemanfaatan Lingkungan Di Lereng Gunung Kelud (N. R. Yunus (ed.)). Penerbit Deepublish.

Sofyana, N. L., Haryanto, B., Pendidikan, P., & Islam, A. (2023). Menyoal Degradasi Moral Sebagai Dampak Dari Era Digital. Jurnal Manajemen Dan Pendidikan Islam, 3(4), 2503–350.

Sulaiman, Maulana, M. I., & Amirudin. (2023). Tantangan dan Upaya Guru PAI dalam Perubahan Era Globalisasi Revolusi Industi 4.0 di SMP NU Babakan Gebang. Permata: Jurnal Pendidikan Agama Islam, 4(2), 183–195.

Uccang, M. R., Buhaerah, & Andi Aras. (2022). Tantangan dan Strategi Guru Pendidikan Agama Islam Kontemporer dalam Menginternalisasikan Nilai-nilai Pendidikan Agama Islam Kepada Peserta Didik. Al-Ishlah: Jurnal Pendidikan Islam, 20(1), 79–98. https://doi.org/10.35905/alishlah.v20i1.2729

Yazidul Busthomi, & Syamsul A’dlom. (2022). Tugas Dan Peran Guru Menurut Perspektif Pendidikan Islam. Jurnal Pendidikan Islam, 8(1), 1–16. https://doi.org/10.37286/ojs.v8i1.123

Zalsabella P, D., Ulfatul C, E., & Kamal, M. (2023). Pentingnya Pendidikan Agama Islam dalam Meningkatkan Nilai Karakter dan Moral Anak di Masa Pandemi. Journal of Islamic Education, 9(1), 43–63. https://doi.org/10.18860/jie.v9i1.22808

Published

2023-12-28

How to Cite

Suriyati, S., & Nadia Ulfah , S. (2023). Optimalisasi Nilai-Nilai Etika Sosial Siswa melalui Peran Guru Pendidikan Agama Islam di SMAN 1 Sinjai. Edudeena : Journal of Islamic Religious Education, 7(2). https://doi.org/10.30762/ed.v7i2.2614

Issue

Section

Articles